Dalam menjalankan usaha, tidak hanya memiliki modal yang memadai saja diperhatikan, namun juga memiliki keterampilan yang lebih. Salah satu keterampilan yang harus dimiliki adalah mampu membuat laporan keuangan perusahaan secara efektif dan efisien.
Saat ini, masih banyak para pelaku usaha membuat laporan keuangan secara manual. Tentunya dengan membuat pembukuan secara manual, mengakibatkan kemungkinan untuk terjadi kesalahan itu sangat besar.
Dengan adanya software akuntansi yang akan membantu mudahnya menyajikan laporan keuangan para pelaku usaha, sudah saatnya mulai untuk meninggalan pembuatan laporan keuangan secara manual. Banyaknya manfaat yang didapati dengan software akuntansi yang membuat laporan keuangan secara manual tidak dianjurkan lagi.
Berikut
perbedaan yang dimiliki jika menggunakan pembukuan secara manual dan
menggunakan software akuntansi :
- Pembukuan Manual
- Penginputan dilakukan satu – satu secara manual.
- Memiliki resiko besar terhadap kesalahan dalam penginputan.
- Jika terjadi kesalahan, penginputan harus dicek ulag dari awal.
- Laporan keuangan tersedia kadang tidak tepat waktu.
- Perlu menghapal rumus akuntansi.
- Software Akuntansi
- Transaksi dapat diinput secara otomatis ke software akuntansi
- Resiko terhadap kesalahan penginputan kecil.
- Jika terjadi kesalahan, hanya perlu mengubah yang salah.
- Transaksi yang telah diinput dapat diedit kembali.
- Laporan keuangan secara otomatis telah tersedia.
- Para user yang tak paham akuntansi dapat mengoperasikan software akuntansi.
Itulah
beberapa perbedaan antara pembukuan manual dengan menggunakan software
akuntansi. Banyaknya kendala yang diterima jika masih meggunakan pembukuan
secara manual, membuat software akuntansi menjadi solusi bagi para pelaku
usaha.